Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Ekonomi TW
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-15 15:21:31【Resep Pembaca】700 orang sudah membaca
PerkenalanTangkapan layar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud memaparkan materi ko

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 tumbuh 5,04 persen secara tahunan (year on year/yoy) dengan sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari konsumsi rumah tangga yakni sebesar 2,54 persen.
“Jika dilihat dari sumber pertumbuhan pada triwulan III 2025, konsumsi rumah tangga masih menjadi sumber pertumbuhan utama atau sumber pertumbuhan terbesar, yaitu 2,54 persen,” kata Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Selain itu konsumsi rumah tangga, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2025 juga ditopang oleh komponen net ekspor dengan sumber pertumbuhan sebesar 2,15 persen dan pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 1,59 persen.
Secara struktur, konsumsi rumah tangga menyumbang 53,14 persen terhadap total produk domestik bruto (PDB), diikuti PMTB 29,09 persen dan ekspor 23,64 persen.
Baca juga: BPS: Indeks Pembangunan Manusia tahun 2025 capai 75,90
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga secara tahunan (yoy) mencapai 4,89 persen, didorong peningkatan transportasi dan komunikasi, serta restoran dan hotel, sejalan dengan meningkatnya mobilitas penduduk dan aktivitas wisatawan domestik.
Dari sisi produksi atau lapangan usaha, industri pengolahan menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi triwulan III dengan andil 1,13 persen.
Kontribusi industri pengolahan terhadap total PDB mencapai 19,15 persen. Selain itu, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan, yang jika ditotal bersama industri pengolahan menyumbang 65,02 persen dari PDB.
12Tampilkan SemuaSuka(6)
Artikel Terkait
- SPPG Tanbu perketat pengawasan kualitas MBG sebelum didistribusikan
- Kemendag dan BPKH sinergi dorong ekspor produk Indonesia ke Arab Saudi
- Pemprov Lampung efektifkan program nasional sejahterakan masyarakat
- MU diimbangi Nottingham Forest 2
- KPK: OTT Bupati Ponorogo terkait mutasi dan rotasi jabatan
- BKKBN laksanakan program PASTI percepat penurunan stunting di Kalbar
- Ide kegiatan seru & bermakna untuk merayakan Hari Pangan Sedunia 2025
- Pemprov Sumut turunkan tim tangani dugaan keracunan MBG di Toba
- BPBD DKI sudah bersiap hadapi potensi terjadinya banjir rob
- Pemkot Kediri periksa SPPG untuk penerbitan SLHS
Resep Populer
Rekomendasi

KLH ungkap kondisi Tanjung Perak usai kedatangan kontainer Cs

BGN perketat SOP dasar di SPPG menuju nol insiden keamanan pangan MBG

Prabowo perketat SOP MBG, cegah insiden keracunan hingga "zero" kasus

Ahli kemukakan tiap individu butuhkan nutrisi yang berbeda

Begini cara memisahkan tulang ceker ayam agar mudah diolah

Refleksi Hari Pangan Sedunia, "Berilah kami makanan secukupnya"

Wapres Gibran semangati siswa Ternate jadi generasi tangguh

Ini dampak buruk konsumsi gluten dan dairy bagi penderita alergi